Pertumbuhan Binatang Dan Flora | Ipa

Pertumbuhan Hewan dan Tumbuhan. Salah satu ciri makhluk hidup yaitu mengalami pertumbuhan. Hewan dan flora juga mengalami pertumbuhan. Kucing yaitu binatang yang melahirkan anaknya. Tubuh anak kucing mula-mula kecil. Tubuhnya semakin usang semakin besar. Ada perbedaan antara anak kucing dengan kucing dewasa. Rambutnya yang tipis bertambah tebal. Anak kucing tumbuh menjadi kucing remaja. Kucing remaja tumbuh menjadi kucing dewasa. Kucing betina sanggup beranak. Anak kucing menyusu pada induknya.

Ayam merupakan binatang yang berkembang biak dengan bertelur. Ayam betina sanggup menghasilkan 1 telur setiap hari. Telur yang sanggup dihasilkan berkisar 7 hingga 12 telur. Setelah masa bertelur, ayam akan mengerami telurnya. Ayam mengerami telurnya selama 21 hari. Telur ayam menetas menjadi anak ayam. Anak ayam itu berukuran kecil dan berbulu lembut. 

Anak ayam itu mengalami pertumbuhan sehingga tubuhnya bertambah besar. Berat, panjang, dan tinggi anak ayam itu semakin bertambah. Bulu ayam itu juga mengalami perubahan. Anak ayam yang gres menetas tidak sanggup dibedakan antara jantan dan betina. Setelah ayam itu besar, kita gres sanggup membedakannya. Ayam betina berjengger kecil dan bulu ekornya pendek. Anak ayam tersebut makan dan minum setiap hari. Ukuran tubuhnya pun bertambah besar hingga menjadi dewasa. Gerakannya mulai lincah. Bagian ekor dan jenggernya turut tumbuh. Bulu-bulunya membesar dan agak kasar. Sementara itu, ayam jantan berjengger besar, bulu ekornya panjang, dan bertaji. 

Anak kambing dilahirkan oleh induknya. Pada ketika lahir, anak kambing itu bertubuh kecil dan berambut halus. Bentuknya ibarat mirip kambing dewasa. Gerakannya masih lambat. Anak kambing menyusu pada induknya. Selama pertumbuhannya, tubuh anak kambing itu semakin besar dan semakin tinggi . Rambutnya juga semakin lebat. Tubuh kambing bertambah besar dan tinggi, berat badannya bertambah. Kakinya semakin panjang dan besar. Gerakannya bertambah lincah dan cepat. Suaranya bertambah besar. Kambing jantan cukup umur tumbuh tanduknya. Tanduk untuk membela diri.

Ada beberapa jenis binatang yang bentuk mudanya berbeda dengan bentuk dewasanya.

Selama pertumbuhannya, binatang itu mengalami perubahan bentuk. Perubahan bentuk ini dinamakan metamorfosis. Hewan yang mengalami metamorfosis, contohnya katak. Perhatikan perubahan bentuk pada katak berikut

Telur katak menetas menjadi berudu. Tubuh berudu berbentuk ibarat ikan dan berekor panjang. Berudu itu selalu mengalami pertumbuhan. Sepasang kaki belakangnya muncul. Selanjutnya, disusul oleh pertumbuhan kaki depannya. Ekornya semakin usang semakin pendek. Ekornya menghilang setelah tumbuh menjadi katak dewasa

Pertumbuhan binatang dipengaruhi oleh makanan. Hewan akan tumbuh dengan baik bila makanannya sesuai kebutuhannya. Perawatan yang baik juga memengaruhi pertumbuhan binatang peliharaan.

B. Pertumbuhan Tumbuhan

Tumbuhan juga tumbuh ibarat halnya hewan. Tumbuhan juga mengalami beberapa perubahan selama masa hidupnya. Tidak hanya hewan, flora pun mengalami pertumbuhan. Baik itu pertumbuhan besar, tinggi, ataupun kelengkapan bab tubuhnya. Ada flora yang berasal dari biji. Contohnya jambu, mangga, manggis dan rambutan. Pertumbuhan flora dimulai dari biji. Pada awalnya biji akan berkecambah. Kecambah itu akan tumbuh menjadi flora muda. Selanjutnya, flora muda tumbuh menjadi dewasa.

Tumbuhan kacang merah sanggup tumbuh dari bijinya. Biji yang sanggup tumbuh ialah biji yang

tua. Tandanya, biji sudah mulai kering dan agak keras. Biji tersebut disimpan di tanah. Lama kelamaan akan tumbuh akar dan tunas. Akar dan tunas itu disebut kecambah. Akhirnya, batang kacang merah akan bertambah tinggi. Daunnya bertambah lebar dan bertambah jumlahnya. Akarnya bertambah panjang dan bijinya semakin kecil. Tumbuhan kacang merah tumbuh bukan hanya alasannya yaitu ada air. Akan tetapi, alasannya yaitu ada masakan dari biji. Jika biji (makanan cadangan) telah habis tumbuhan yang tumbuh sudah mempunyai daun. Melalui daun, tumbuhan sanggup menciptakan masakan sendiri. Oleh alasannya yaitu itu, masih tetap hidup, meskipun bijinya telah habis. Akar berfungsi untuk menyerap air dari tanah. Akar juga berfungsi untuk menyerap bahan-bahan dari tanah. Air dan bahan-bahan tersebut mempunyai kegunaan untuk tumbuh. 

Ada juga flora yang berasal dari batang. Contohnya pohon singkong. Batang singkong sanggup ditanam. Dari batang akan tumbuh tunas. Tunas tumbuh menjadi batang dan daun. Semakin usang batang semakin tinggi. Semakin usang daun bertambah banyak. Akhirnya flora menjadi besar. Pertumbuhan pada tumbuhan ditandai oleh batang bertambah tinggi dan besar, daun bertambah banyak dan lebar dan ranting bertambah banyak.Pada ketika berkecambah, akar tumbuh dari biji. Selanjutnya, tumbuhlah tunasnya. Tunas itu mengalami pertumbuhan membentuk batang dan daun.